WINTER IN NAMI ISLAND AND LIGHT FESTIVAL IN GARDEN MORNING CALM (7th December 2016) #DAY 6
Kebiasaan
baru sejak di Korea Selatan adalah mengecek cuaca atau bisa di bilang weather forecast, entah itu sebelum tidur,
bangun tidur dan kapanpun pas dapat wifi. Kenapa? Karena keakuratannya itu bisa
dibilang 90%, jadi misalnya yah bangun pagi cek cuaca, suhu untuk hari ini
paling tinggi 9derajat dan mulai turun jam 5sore jadi 2derajat, jadi kalau
tujuan hari ini siangnya bakalan outdoor terus dan malamnya udah indoor, outfit yang di pakai pada hari itu ga
tebel-tebel amat. (bisa di liat di video hari kelima pada saat ke Gyeongbokgung
Palace, disitu ga pake coat soalnya menurut weather forecast
suhu hari itu ga di bawah nol derajat)
Nah tujuan
utama liburan pada saat musim dingin kan pengen liat salju tapi sejak hari
pertama hingga kemarin hilal salju ga pernah muncul di weather forecast. Dan semalam pas ngecek weather forecast sebelum tidur cukup excited
waktu ngeliat ada icon salju yang muncul. Akhirnya… tapi sayang, icon-nya
cuman muncul pada saat jam 3 pagi sampai jam 5 subuh L yang berarti saya ga punya
kesempatan untuk melihatnya secara langsung kecuali bangun jam segitu. Pada
saat itu saya berharap kalau weather forecast-nya
itu bisa berubah dan icon saljunya bertambah banyak tapi seperti yang sudah saya
katakan di atas karena keakuratannya itu 90% jadi icon saljunya ga nambah
pemirsah, dan saya juga ga bisa bangun pada saat jam segitu akhirnya kesempatan
ngeliat salju turun langsung dari langit pun hilang… L
Hari ini
tujuan eonnie dan saya ke daerah Gapyeong dimana yang terkenal di daerah situ
adalah Nami Island, Petite French, dan Garden Morning Calm. Kita berangkat
sepagi mungkin karena daerahnya emang cukup jauh dari Seoul, bisa di tempuh
kurang lebih satu setengah jam dari Seoul naik Subway. Kita keluar dari guesthouse sekitar jam 8.30pagi dan
melihat jejak salju yang turun tadi subuh di atas mobil yang terparkir depan guesthouse. Dengan sedikit semangat liat
salju asli, saya langsung mengambil sisa salju itu dan mencoba menggenggamnya
dan rasanya itu pesis kayak genggam es serut>,< (lihat videonya klik
disini)
Oh iya
beberapa hari sebelumnya ngecek weather forecast daerah
Gapyeong untuk hari ini itu katanya bakalan turun salju, wowww semoga yah…
sekitar hampir jam 10pagi kita sudah sampai di Gapyeong Station, menurut direction dari visit korea katanya kalau mau ke Nami Island itu banyak cara, bisa
naik taxi, jalan kaki, dan naik bus tapi yang paling hemat pakai paket Tour Bus
Gapyeong dimana kita hanya perlu bayar 8.000won dan bisa naik bus ini seharian,
jalur bus ini sendiri mengikuti tempat wisata yang ada di daerah Gapyeong,
seperti Nami Island, Petite French, Garden Morning Calm dan berakhir di ….
Station untuk kembali ke Seoul. Kalau kalian masih ga ngerti, kalian bisa ke Information Center yang ada pas depan
Gapyeong Station.^^
Ga lama nunggu, Tour Bus-nya sudah tiba, saran
sedikit yah kalau bisa naiknya agak cepet soalnya kalau banyak yang nunggu dan
kalian telat naik bisa-bisa kalian ga dapet tempat duduk terus nunggu bus
selanjutnya deh. Tapi kalau kalian perginya di musim lain (selain winter) ga papah sih untuk nunggu
lama-lama soalnya pemandangannya juga lumayan bagus untuk foto-foto hehehe
Turun di halte tempat penyebrangan untuk ke
Nami Island (nanti Tour Guide yang ada di Bus bakalan bicara terus kok in English jadi ga usah khawatir bakalan
kelewat haltenya asal kalian ngedengerin terus wkwkwk). (lihat videonya klik disini)
Dari halte ke tempat pembelian tiket agak jauh
tapi ga sampai bikin ngosngosan kok. Buat masuk ke Nami Island harga tiketnya
itu 8.000 won. Pada musim dingin dalam dek kapal penyebrangan untuk ke Nami Island
itu ada penghangatnya yah jadi kalau mau dapet tempat duduk dalam dek harus
cepet-cepet naik, tapi kalau mau berdiri juga ga papah sih soalnya deket kok
nyebrangnya. Kalau saya sih lebih milih di luar dek, walaupun dinginnya
kebangetan (disini kalau ngomong uap dari mulut kita keliatan) tapi kapan lagi
bisa ngerasa dan ngeliat pemandangan winter
dari atas kapal hehehe
Sekitar jam setengah 11 pagi kita sudah sampai
di Nami Island, pada waktu itu menurut saya orang yang ke Nami Island cukup
sedikit, soalnya saya bisa foto dengan latar pohon khas Nami Island dengan
tidak ada orang yang nyempil di belakang. Buat para muslim traveler yang ke Nami Island jangan khawatir soalnya di Nami Island
ini rumah makan halal itu ada beberapa dan juga ada satu mushollah untuk
shalat.
Hmm review mengenai Nami Island menurut saya
biasa banget sih. Yah mirip taman yang luas gitu aja. Tapi yah namanya juga
icon Korea Selatan, ke Korea Selatan terus ga ke Nami Island rasanya belum
afdol kan yah. Tapi kalau untuk kedua kalinya mungkin udah ga niat kesana deh.
Setelah puas menjelajahi dan mengabadikan
gambar di Nami Island, sekitar jam setengah dua siang kita mutusin untuk keluar
dari Nami Island buat nyari lunch di
Chuncheon Dalkgalbi yang letaknya dekat dengan halte bus tadi. Kenapa lunch-nya ga di dalam Nami Island?
Karena kita budget backpacker dan
penggemar kupon jadi waktu itu pas turun dari pesawat dari Indonesia kita dapat
booklet kupon untuk makanan halal di
Korea, nah salah satunya di rumah makan Chuncheon Dalkgalbi ini, jadi kalau
bisa hemat kenapa ga hehehe>,<
Sekitar jam 3pm kita selesai makan, lanjut ke
halte untuk nunggu bus ke Garden Morning Calm. Kita ga singgah di Petite French
soalnya balik lagi ke budget backpacker dan
menurut review dari orang-orang dan hasil foto yang kita lihat, katanya Petite
French itu kecil banget terus yang bagusnya itu cuman rumah-rumah
warna-warninya doang jadi kita skip Petite
French dan langsung menuju ke Garden Morning Calm.
Nunggu busnya lumayan lama soalnya pas sampai
di halte katanya busnya baru aja lewat. Pas nunggu bus udah mulai menggigil soalnya
ga ada penghangat di situ jadi untuk meminimalisir dinginnya, nyari tempat yang
sebisa mungkin yang bisa ngehalangin angin soalnya yang dingin di winter itu anginnya gaes kalau ga ada
angin, dinginnya ga dingin-dingin amat. Mungkin sekitar nunggu 20menit yang
berasa udah nunggu sejam lebih akhirnya busnya dateng. Perjalanan dari Nami
Island ke Garden Morning Calm agak jauh, mungkin sekitar 20-30 menit soalnya
sampai ngantuk di atas bus. Tapi walaupun ngantuk tetep ngeliat Petite French
yang di lewatin>,<
Sekitar jam 4.30pm kita sudah sampai di Garden
Morning Calm, waktunya cukup pas karena matahari tenggelam sekitar pukul 5pm
jadi setengah jamnya bisa ngeliat Garden Morning Calm dengan cahaya matahari
sore. Tiket masuk ke sini 9.000 won waktu itu dapat kupon lagi jadi cuman bayar 7.000 won. Garden Morning Calm ini bisa di bilang cukup luas yah, soalnya setengah
jam aja ga cukup untuk menjelajahi semuanya dan ternyata disini juga termasuk
salah satu tempat lokasi shooting drama
Park Bo Gum yang berjudul Moonlight Drawn By The Clouds. Mungkin tepat jam 5pm
festival lampu-lampu di Garden Morning Calm dinyalakan. Waktu yang paling pas
untuk menyaksikan festival light ini
sekitar jam 6pm-closed karena walaupun jam 5pm matahari sudah tenggelam dan
lampunya sudah dinyalakan tetapi pada waktu itu masih ada sisa cahaya matahari
yang terlihat di langit jadi untuk menikmati cahaya lampunya belum afdol, itu
menurut saya.
Festival light ini sangat-sangat saya
rekomendasikan bagi kalian yang ingin liburan di Korea Selatan pada waktu musim
dingin. Soalnya festival ini hanya ada pada musim dingin, kalian tidak bisa
melihat festival ini di lain musim. Dan juga lampu-lampunya itu emang
bener-bener ngebawa kita ke negeri yang lain, di bawah langit malam di musim
dingin dengan bertabur cahaya lampu yang sangat indah. Hmm so romantic, jadi pengen kesana lagi tapi kali ini mau sama someone special ah hihihihi>,<
Makin malam suhu makin dingin, suhu di Gyeonggi
ini lebih dingin di bandingkan dengan di Seoul yah. Sangking sudah ga tahan
sama dinginnya saya mutusin untuk beli hotpack
demi bisa menikmati lebih dalam Festival
Light ini. Sebelumnya selama di Korea saya belum pernah beli hotpack sama sekali karena selama ini
saya masih bisa menahan dinginnya musim dingin di Seoul, tapi kali ini di
Gyeonggi beda padahal baru jam 6pm sudah menggigil loh.
Harga hotpack
di Korea itu beda-beda yah, tergantung dengan ketahanan dan suhu panasnya.
Yang saya beli pertama kali di Garden Morning Calm harganya 2.000Won cukup mahal,
mau cari yang lebih murah ga ada di toko itu jadi mau ga mau beli yang itu. Hotpack yang ini itu tahannya sekitar
15jam yah (soalnya sampai besok siang panasnya masih ada), dan juga panasnya
poll eh maksudnya beneran ampuh buat hangetin tangan yang membeku. Tulisan di
bungkus hotpack nya itu panas suhunya
bisa 70derajat. Dan selanjutnya karena sudah ngerasain nikmatnya tangan yang
hangat di musim dingin karena pakai hotpack,
saya memutuskan untuk beli hotpack lagi
kalau-kalau suhu di Seoul sampai minus. Hotpack
yang saya beli selanjutnya harganya 1.000Won dapat 2, sangat murahkan
>,<. Saya belinya di GS25/CnU, murah sih iya tapi kwalitasnya emang lebih
bagus yang 2.000Won. Terus yang saya beli di GS25 itu di plastiknya tulisannya
tahannya 6jam terus suhunya juga 70derajat, eh pas di pakai tahannya ga sampai
6jam loh terus juga suhunya ga sehangat yang di beli di Garden Morning Calm.
Brand-nya lupa namanya apa, tapi yang belinya di Garden Morning Calm ada
fotonya. (nanti upload fotonya biar sekalian yah)
Ternyata setelah balik dari Korea dan nonton
K-drama maupun Variety Show yang pas lagi musim dingin, artisnya rata-rata
pakai hotpack yang aku beli pas di
Garden Morning Calm, dan juga yah di hari kesepuluh nanti aku dapat jackpot untuk liat langsung proses shooting drama GOBLIN loh (kalau
penasaran, nonton langsung aja videonya disini), dan asal kalian tahu si
pemeran utama ceweknya itu a.k.a Kim Go Eun dia pas shooting pakai hotpack yang
sama dengan yang aku beli di Garden Morning Calm. Pantesan harganya mahal, hotpack ini mungkin termasuk hotpack yang terbaik di Korea kali yah.
Oh iya jadi inget, ternyata sampai pulang salju
ga ada yang turun gaes, sedihL padahal waktu tadi pagi si Tour Guide yang di busnya juga bilang
kalau bakalan turun salju hari ini di Gapyeong tapi ternyata belum rejeki jadi
ga ada yang turun sampai kita balik ke Seoul. Kita pulang dari Garden Morning
Calm sekitar jam 7pm.
NOTE: Jangan sampai buang tiket bus
kalian yah kalau kalian ga mau beli lagi, soalnya tiap naik bus harus nunjukin
tiket ke driver-nya. Jadwal berangkat
bus ini juga sangat tepat waktu gaes, jadi kalau ga mau ketinggalan harus catat
waktu berangkatnya yah. Kalau ketinggalan bus pas di Garden Morning Calm ga
apa-apa sih soalnya di sediain tempat yang ada penghangatnya gitu jadi ga
masalah untuk duduk nunggu busnya datang lagi. Naik bus di halte depan Garden
Morning Calm yang di antar sampai Cheongpyeong Station. Dari sini eonnie dan saya
langsung menuju ke Sangsu Station, Seoul.
Komentar
Posting Komentar